Ini 10 Masalah Penggunaan PostgreSQL yang Dapat Diatasi dengan YugabyteDB

YugabyteDB telah menjadi sorotan dalam dunia database sebagai alternatif yang kuat untuk PostgreSQL. Dengan berbagai tantangan yang dihadapi pengguna PostgreSQL, YugabyteDB hadir sebagai solusi inovatif yang tidak hanya mempermudah penggunaan PostgreSQL, tetapi juga mengatasi sejumlah masalah utama  dalam penggunaan sistem manajemen database ini. 

Kolumnis sekaligus software engineering, Rick Branson pernah menulis sebuah artikel berjudul "10 Things I Hate About PostgreSQL". Artikel ini cukup terkenal dan menyoroti sejumlah masalah utama yang sering dihadapi pengguna PostgreSQL. Masalah yang dijelaskan dalam artikel tersebut sebenarnya sudah diketahui sejak lama dan berasal dari desain penyimpanan serta transaksi dalam PostgreSQL. 

Lantas, apa saja 10 masalah yang sering muncul dalam penggunaan PostgreSQL dan bagaimana YugabyteDB dapat menjadi solusi untuk mengatasinya? Cek selengkapnya di artikel ini. 

1. Gangguan Disastrous Transaction ID (XID)

Dalam PostgreSQL, digunakan 32-bit Transaction ID (XID) untuk melacak transaksi. Ketika batas 32-bit ini tercapai, database akan mengalami pembekuan (freeze), dan ini bisa menyebabkan masalah serius. 

Untuk mencegahnya, diperlukan proses "vacuuming" yang teratur pada tabel. Vacuuming adalah proses membersihkan dan mengoptimalkan tabel dalam PostgreSQL. Selain itu, masalah ini juga dapat diatasi dengan penggunaan 64-bit integers, akan tetapi masih banyak ditemukan masalah yang sama. 

2. Data Loss Saat Failover

PostgreSQL tidak didesain secara native untuk distribusi, sehingga kurang memiliki dukungan ACID (Atomicity, Consistency, Isolation, Durability) di beberapa server yang menyebabkan potensi kehilangan data selama failover. 

Masalah ini biasanya dapat diatasi dengan async replica untuk handle reads dan disaster recovery. Penggunaan quorum dari sync replicas bisa mengurangi risiko kehilangan data tetapi dapat meningkatkan write latency. 

3. Replikasi Tidak Efisien  

Dalam PostgreSQL, replikasi streaming didasarkan pada replikasi fisik melalui Write-Ahead Logging (WAL) pada page level. Namun demikian, adanya klaim "Spreads Corruption," pada WAL tidaklah benar. Padahal replikasi streaming WAL umumnya lebih aman dibandingkan dengan storage-based replication. Klaim ini muncul dari situasi di mana non-full-page WAL record dapat menyebabkan kerusakan pada blok yang sudah ada di salinan backup (standby). 

4. Pengelolaan Data MVCC Sering Merepotkan

Dalam PostgreSQL, new rows baru ditulis saat melakukan update pada satu byte dalam kolom tunggal. Hal ini dapat menyebabkan table bloat dan memengaruhi kinerja index maintenance, terutama saat menggunakan fill factor, sehingga perlu dilakukan "vacuuming" secara teratur untuk membersihkan data yang tidak terpakai. 

5. Process-Per-Connection = Gangguan Berskala Besar 

PostgreSQL tidak multi-threaded dan menciptakan proses baru untuk setiap koneksi. Ini berarti setiap koneksi mengonsumsi memori yang bisa menjadi masalah ketika sumber daya memori terbatas di server. Terutama saat penggunaan double buffering, sisa memori yang tersedia dapat mengakibatkan peningkatan I/O.  

Meskipun connection pools dan tools seperti Pgbouncer dapat mengatasi masalah ini, tetapi tidak cukup untuk mengatasi hingga microservices. Selain itu, penggunaan Pgbouncer juga menambahkan komponen tambahan yang harus dikelola. 

6. Primary Key Index Membutuhkan Banyak Space  

Dalam PostgreSQL, rows disimpan dalam heap tables. Namun demikian, hal ini mengakibatkan penggunaan more spaces dan more reads meskipun hanya mengakses melalui indeks saat membaca tabel. 

7. Upgrade Menyebabkan Downtime  

Upgrade ke versi baru dalam PostgreSQL memerlukan downtime, yang mana aplikasi harus dihentikan selama proses upgrade dan pengumpulan statistik berikutnya. Lama downtime tergantung pada ukuran database. 

8. Pengaturan Replikasi  dan Troubleshooting Rumit 

Menyiapkan dan menyelesaikan troubleshooting dalam replikasi PostgreSQL bisa menjadi rumit sehingga kerap menjadi tantangan yang cukup sulit untuk diatasi. 

9. Tidak Menerapkan Query Planner Hints  

PostgreSQL secara historis tidak menggunakan query planner hints, bahkan ketika petunjuk ini dianggap bermanfaat saat pengoptimalan materialisasi dari Common Table Expression (CTE) yang telah diimplementasikan dalam SQL syntax. 

10. Tidak Adanya Block Compression

PostgreSQL biasanya mengandalkan operation system untuk tugas terkait file termasuk kompresi. Meskipun telah menggunakan ZFS untuk fitur-fiturnya, namun masih ditemukan kesulitan dalam mencapai kinerja database yang konsisten. 

Baca Juga: Tak Cuma Modernisasi, Ini Keuntungan Database Modern Bagi Developer 

Bagaimana YugabyteDB Mengatasi 10 Masalah Tersebut?  

Dengan banyaknya kompleksitas masalah saat menggunakan PostgreSQL, YugabyteDB memiliki pendekatan cermat untuk mengatasinya sekaligus memastikan kompatibilitas tinggi dengan PostgreSQL. 

YugabyteDB adalah distributed database yang semua nodes-nya bersifat active-active sehingga semua nodes dalam cluster dapat menerima reads dan writes secara bersamaan. Hal ini membedakan YugabyteDB dari distributed database lainnya yang biasanya hanya memiliki satu node aktif. Dengan kelebihan tersebut, database ini dapat tetap beroperasi bahkan jika ada node yang gagal. 

Perlu diketahui, YugabyteDB menggunakan PostgreSQL sebagai salah satu komponen inti dalam database mereka. Dalam konteks ini, YugabyteDB tidak mencoba menciptakan ulang seluruh sistem, melainkan memanfaatkan lapisan query PostgreSQL yang sudah ada. 

Dengan memanfaatkan lapisan query PostgreSQL, YugabyteDB dapat menyediakan banyak fitur penting SQL, seperti stored procedures, triggers, dan functions. YugabyteDB juga dapat mendukung driver, Object-Relational Mapping (ORM), dan ekosistem PostgreSQL yang luas. 

Pendekatan ini memungkinkan YugabyteDB untuk mendukung berbagai tools pihak ketiga dengan integrasi mudah karena telah kompatibel dengan PostgreSQL. Pengguna juga dapat dengan mudah bermigrasi dari PostgreSQL ke YugabyteDB. Menariknya, YugabyteDB dapat di-deploy di cloud atau on-premises, sehingga pengguna dapat memilih deployment yang sesuai dengan kebutuhan. 

Selain itu, tidak hanya dapat mengatasi masalah dalam penggunaan PostgreSQL dalam lingkungan skala besar dan terdistribusi, YugabyteDB juga menjadi solusi kuat bagi pengguna yang mencari database modern, efisien, dan kompatibel dengan ekosistem PostgreSQL. 

Dapatkan Solusi YugabyteDB di Virtus  

Tingkatkan kinerja dan keandalan aplikasi Anda dengan YugabyteDB. Sebagai authorized partner YugabyteDB, Virtus Technology Indonesia (VTI) akan membantu Anda merasakan keunggulan database terdistribusi dan pengalaman pengguna PostgreSQL yang lebih baik. 

Memiliki tim IT yang kompeten dan bersertifikat, VTI akan menyediakan bantuan dalam mengimplementasikan solusi YugabyteDB dengan cepat dan fleksibel.    

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan kami mengenai kebutuhan IT bisnis Anda sekarang! Untuk informasi lebih lanjut tentang YugabyteDB, hubungi tim kami dengan klik di sini.   

Penulis: Wilsa Azmalia Putri  

Content Writer CTI Group   

Share to:

VIRTUS PARTNER ACADEMY

Program benefit terbaru Virtus untuk Mitra Bisnis. Virtus Partner Academy adalah kursus pelatihan IT online dengan kurikulum lengkap yang dapat diakses kapan saja dan dari mana saja.

BELANJA LEBIH, DAPATKAN LEBIH

PROGRAM INSENTIF VIRTUS

untuk Mitra Bisnis

Privacy Policy

PT Virtus Technology Indonesia (“VTI” atau “kami”) sangat berkomitmen untuk memastikan bahwa privasi Anda dilindungi sebagai hal yang sangat penting bagi kami. Pada https://www.virtusindonesia.com/, kami akan mengatur penggunaan Anda terhadap situs web ini, termasuk semua halaman di dalamnya (secara kolektif disebut sebagai “Situs Web ini” di bawah ini), kami ingin berkontribusi untuk menyediakan lingkungan yang aman dan terjamin bagi pengunjung.Berikut adalah ketentuan kebijakan privasi (“Kebijakan Privasi”) antara Anda (“Anda” atau “Anda”) dan VTI. Dengan mengakses situs web ini, Anda mengakui bahwa Anda telah membaca, memahami, dan setuju untuk terikat oleh Kebijakan Privasi ini.
Penggunaan Layanan Langganan oleh VTI dan Pelanggan Kami
Ketika Anda meminta informasi dari VTI dan memberikan informasi yang secara pribadi mengidentifikasi Anda atau memungkinkan kami menghubungi Anda, Anda setuju untuk mengungkapkan informasi tersebut kepada kami. VTI dapat mengungkap informasi tersebut hanya untuk keperluan pemasaran, promosi, dan aktivitas semata-mata untuk kepentingan VTI dan Situs Web.
Pengumpulan Informasi
Anda bebas menjelajahi Situs Web tanpa memberikan informasi pribadi tentang diri Anda. Ketika Anda mengunjungi Situs Web atau mendaftar untuk layanan langganan, kami menyediakan beberapa informasi navigasional agar Anda mengisi informasi pribadi Anda untuk mengakses beberapa konten yang kami tawarkan. VTI dapat mengumpulkan data pribadi Anda seperti nama, alamat email, nama perusahaan, nomor telepon, dan informasi lainnya tentang diri Anda atau bisnis Anda. Kami mengumpulkan data Anda secara online dan offline. VTI mengumpulkan data Anda secara online menggunakan fitur media sosial, pemasaran melalui email, situs web, dan teknologi cookies. Kami mungkin mengumpulkan data Anda offline dalam acara seperti konferensi, pertemuan, lokakarya, dll. Namun, kami tidak akan menggunakan atau mengungkap informasi tersebut kepada pihak ketiga atau mengirim email yang tidak diminta ke alamat yang kami kumpulkan, tanpa izin eksplisit Anda. Kami memastikan bahwa identitas pribadi Anda hanya akan digunakan sesuai dengan Kebijakan Privasi ini.
Cara VTI Menggunakan Informasi yang Dikumpulkan
VTI menggunakan informasi yang dikumpulkan hanya sesuai dengan kebijakan privasi ini. Pelanggan yang berlangganan layanan langganan kami diwajibkan melalui perjanjian dengan mereka untuk mematuhi Kebijakan Privasi ini.
Selain penggunaan informasi Anda, kami dapat menggunakan informasi pribadi Anda untuk:
Meningkatkan pengalaman penjelajahan Anda dengan mempersonalisasi situs web dan meningkatkan layanan langganan.
Mengirim informasi tentang VTI.
Mempromosikan layanan kami kepada Anda dan berbagi konten promosi dan informatif dengan Anda sesuai dengan preferensi komunikasi Anda. Mengirim informasi kepada Anda mengenai perubahan pada ketentuan layanan pelanggan kami, Kebijakan Privasi (termasuk kebijakan cookie), atau perjanjian hukum lainnya.
Teknologi Cookies
Cookies adalah potongan kecil data yang situs web transfer ke hard drive komputer pengguna ketika pengguna mengunjungi situs web. Cookies dapat mencatat preferensi Anda saat mengunjungi situs tertentu dan memberikan keuntungan mengidentifikasi minat pengunjung kami untuk analisis statistik situs kami. Informasi ini dapat memungkinkan kami untuk meningkatkan konten, memodifikasi, dan membuat situs kami lebih ramah pengguna. Cookies digunakan untuk beberapa alasan seperti alasan teknis agar situs web kami beroperasi. Cookies juga memungkinkan kami untuk melacak dan mengarahkan minat pengguna kami untuk meningkatkan pengalaman situs web dan layanan langganan kami. Data ini digunakan untuk memberikan konten dan promosi yang disesuaikan dalam VTI kepada pelanggan yang memiliki minat pada subjek tertentu.Anda memiliki hak untuk memutuskan apakah menerima atau menolak cookies. Anda dapat mengedit preferensi cookies Anda pada pengaturan browser. Jika Anda memilih untuk menolak cookies, Anda masih dapat menggunakan situs web kami meskipun akses Anda ke beberapa fungsi dan area situs web kami mungkin dibatasi.Situs Web ini juga dapat menampilkan iklan dari pihak ketiga yang berisi tautan ke situs web lain yang menarik. Setelah Anda menggunakan tautan ini untuk meninggalkan situs kami, harap dicatat bahwa kami tidak memiliki kendali atas situs tersebut. VTI tidak dapat bertanggung jawab atas perlindungan dan privasi informasi apa pun yang Anda berikan saat mengunjungi situs web tersebut, dan Kebijakan Privasi ini tidak mengatur situs web tersebut.
Kendalikan Data Pribadi Anda
VTI memberikan kontrol kepada Anda untuk mengelola data pribadi Anda. Anda dapat meminta akses, koreksi, pembaruan, atau penghapusan informasi pribadi Anda. Anda dapat berhenti berlangganan dari aktivitas pemasaran kami dengan mengklik berhenti berlangganan dari bagian bawah email kami atau menghubungi kami langsung untuk menghapus Anda dari daftar langganan kami. Kami akan menjaga informasi pribadi Anda agar akurat, dan kami memungkinkan Anda untuk memperbaiki atau mengubah informasi pribadi Anda melalui marketing@virtusindonesia.com.