Dalam ekosistem jaringan modern, switch telah menjadi komponen vital yang memfasilitasi pertukaran data dan mengelolaan trafik data antarperangkat dengan cepat dan efisien. Sederhananya, switch berfungsi untuk menganalisis dan mencocokkan alamat MAC (Media Access Control) dari perangkat yang akan menerima data.
Sadar akan kebutuhan kebutuhan switch bagi perusahaan yang semakin meningkat, Ruckus baru-baru ini meluncurkan perangkat jaringan ICX 8200 yang mengusung konsep sebagai solusi enterprise-class stackable access switch dengan kemampuan future-proof expandability yang kuat. Dirancang khusus untuk mengatasi kebutuhan jaringan perusahaan yang terus berkembang, hingga menawarkan kombinasi kinerja tinggi, keamanan yang solid, dan fleksibilitas untuk memenuhi tuntutan bisnis modern.
Selain itu, dengan kemampuan stackable, ICX 8200 memungkinkan perusahaan untuk mengintegrasikan beberapa perangkat menjadi satu entitas yang dikelola dengan efisien, menciptakan jaringan yang dapat tumbuh sesuai kebutuhan.
Ingin tahu rinci mengenai konsep switch, peran krusialnya dalam jaringan, berbagai jenis switch, serta bagaimana Ruckus ICX 8200 dapat menjadi solusi tepat bagi perusahaan dalam menyediakan jaringan dan konektivitas tinggi? Lengkapnya, simak di artikel berikut.
Apa itu Switch?
Switch adalah perangkat dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan beberapa perangkat, seperti komputer, server, printer, atau perangkat jaringan lainnya, dalam suatu jaringan lokal (Local Area Network atau LAN).
Fungsi utama switch adalah untuk mengirimkan data secara efisien dari satu perangkat ke perangkat lain dalam jaringan dengan menggunakan alamat Media Access Control (MAC). Dengan kata lain, switch bertindak sebagai pengatur trafik data di dalam jaringan.
Namun demikian, masih banyak yang berasumsi bahwa switch dan router adalah komponen yang sama. Kenyataannya, keduanya berbeda. Router justru memilih jalur untuk paket data dalam melewati jaringan dan mencapai tujuannya. Router melakukannya dengan menghubungkan jaringan berbeda dan meneruskan data dari jaringan ke jaringan, termasuk LAN, WAN, atau sistem otonomus.
Jadi dalam praktiknya, router menjadi komponen penting untuk koneksi internet, sedangkan switch hanya digunakan untuk menghubungkan perangkat. Biasanya, perkantoran besar, jaringan dan data center dengan ratusan komputer pasti akan lebih membutuhkan switch.
Fungsi Switch untuk Jaringan
Switch memiliki beberapa fungsi yang menjadi concentrator untuk menerima dan berbagi data antar perangkat. Berikut beberapa fungsinya.
Looping Avoidance
Dapat dipakai untuk mencegah looping saat menerima data yang tak dikenal tujuannya. Data tersebut akan diteruskan ke IP Address tujuan via block salah satu port yang terhubung ke perangkat lain.
Penerusan Data Frame
Dipakai untuk memfilter dan meneruskan data frame ke alamat tujuan. Penerusan ini juga akan dilanjutkan ke alamat MAC dan port tertentu untuk mencegah tabrakan pengiriman data.
Address Learning
Dapat mencatat alamat MAC antar perangkat jaringan yang terubung. Jadi, saat switch menerima data, memahami arah data pengirim ke alamat MAC.
Jenis-Jenis Switch untuk Jaringan
Selain fungsi, ada juga beberapa jenis switch yang perlu diketahui, berikut di antaranya.
1. Unmanaged Switch
Switch ini termasuk ke jenis paling terjangkau, dan sering digunakan di perkantoran atau perumahan skala kecil. Fungsinya adalah mengelola aliran data antara printer dan sejumlah komputer antar perangkat lain. Sayangnya, jenis switch ini memiliki pengaturan dan proses instalasi yang sulit.
2. Managed Switch
Memiliki API yang mudah digunakan pengguna untuk melakukan konfigurasi, seperti memakai console, interfacing dan masih banyak lagi.
3. Smart Switch
Memiliki perbedaan yang jelas di antara unmanaged dan managed switch. Namun, smart switch mengusung pengaturan dan konfigurasi berbasis web. Keuntungannya, switch ini mampu mengatur kebutuhan jaringan secara otomatis dan bisa dikustomisasi.
4. Enterprise-Managed Switch
Enterprise-managed switch menjadi switch yang paling sering digunakan perusahaan besar untuk sebagai monitoring dan konfigurasi jaringan karena mampu mengelola perangkat dalam jumlah yang besar.
Nah, jika Anda mencari solusi jaringan terbaik, RUCKUS ICX 8200 adalah pilihan yang tepat! Solusi Ini menawarkan platform inovatif yang menggunakan teknologi switch untuk memastikan bahwa jaringan Anda akan efisien, handal, dan sesuai dengan perkembangan bisnis.
RUCKUS ICX 8200, Solusi Switch untuk Sediakan Konektivitas Jaringan Super Cepat
RUCKUS ICX 8200 adalah salah satu produk switch jaringan dari RUCKUS yang dirancang khusus untuk menghadapi tantangan jaringan nirkabel modern dan infrastruktur next generation Internet of Things (IoT). Dengan kecerdasan yang terintegrasi dan kemampuan untuk diskalakan sesuai kebutuhan, produk ini membawa fungsionalitas enterprise-class dengan harga yang terjangkau, tanpa mengorbankan performa dan keandalan.
Salah satu poin penting yang membuat RUCKUS ICX 8200 menonjol adalah konektivitas yang super cepat. Dengan teknologi 8× port 25 GbE untuk uplink atau stacking, jaringan Anda akan mendapatkan kecepatan tanpa batas untuk mengelola data besar.
Selain itu, kemampuan skalabilitas yang luar biasa dari RUCKUS ICX 8200 membuatnya menjadi pilihan yang kuat untuk mengatasi pertumbuhan jaringan yang terus berkembang. Dengan teknologi stacking hingga 12 switch per stack yang dapat digabungkan, hal ini memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk menambah pengelolaan perangkat.
Bagaimana dengan harganya, apakah mahal? Tak perlu khawatir, Anda hanya akan membayar ketika menggunakan RUCKUS ICX 8200, hal ini tentunya dapat memberikan meningkatkan efisien biaya.
Baca juga: Ini Manfaat Access Point untuk Optimalkan Jaringan Internet
Manfaat dari RUCKUS ICX 8200: Meningkatkan Fleksibilitas dan Kinerja Jaringan
RUCKUS ICX 8200 menghadirkan sejumlah manfaat yang luar biasa untuk memenuhi kebutuhan jaringan modern. Fleksibilitas maksimum adalah salah satu ciri utamanya, dengan beragam jenis port yang sesuai dengan berbagai kebutuhan.
Port Gigabit dan Multigigabit: Dirancang khusus untuk mendukung implementasi perangkat Wi-Fi generasi terbaru, seperti Wi-Fi 6/6E/7, dengan port multigigabit.
Pilihan Port Ethernet: Tersedia dalam varian dengan 8, 24, dan 48 port Gigabit Ethernet.
Port Multigigabit RJ45: Hingga 24 port 1/2.5G Multigigabit RJ45 untuk mendukung perangkat dengan kebutuhan daya tinggi.
Port Multigigabit RJ-45 1/2.5/5/10 Gbps: Hingga 4 port 1/2.5/5/10 Gbps Multigigabit RJ-45 untuk konektivitas yang lebih cepat.
Port Serat SFP: Hingga 48 port 1G SFP untuk koneksi fiber optik.
Port Serat SFP+: Hingga 24 port 10G SFP+ untuk kinerja tinggi.
Selain fleksibilitas dalam konektivitas, RUCKUS ICX 8200 juga memungkinkan daya yang cukup untuk perangkat PoE dan AP generasi mendatang. Ini termasuk PoE+ 802.3at dengan 30W per port pada semua port, serta PoE++ 802.3bt yang memberikan 60/90W pada port multigigabit. Dengan opsi hingga 1480W PoE budget dan dukungan stacking yang melibatkan hingga 25 GbE uplinks, ICX 8200 menjawab tantangan kinerja jaringan yang tinggi dengan sempurna.
Keamanan juga merupakan perhatian utama, dengan dukungan VXLAN untuk segmentasi jaringan canggih dan keamanan data yang lebih baik. Selain itu, RUCKUS ICX 8200 menawarkan fleksibilitas dalam manajemen jaringan, baik di lokasi dengan SmartZone, melalui cloud dengan RUCKUS Cloud, atau bahkan tanpa pengontrol khusus dengan RUCKUS Unleashed.
Dalam hal ketersediaan, model-model tertentu dilengkapi dengan sumber daya redundan seperti power supply dan kipas untuk memastikan jaringan selalu aktif. Dengan layanan dan dukungan yang termasuk seperti 3 tahun dukungan TAC jarak jauh dan garansi seumur hidup terbatas, RUCKUS ICX 8200 menjadi pilihan yang kuat untuk memperkuat infrastruktur jaringan Anda.
Jenis-Jenis Switch dari RUCKUS ICX 8200
Setiap model ICX 8200 dirancang untuk memenuhi kebutuhan jaringan yang berbeda. Pilihan jumlah port, dukungan PoE, dan koneksi fiber optic memungkinkan Anda memilih model yang paling sesuai dengan kebutuhan jaringan Anda, baik itu jaringan kecil, menengah, atau besar. Berikut penjelasan singkat mengenai masing-masing model switch dari RUCKUS ICX 8200.
RUCKUS ICX 8200-24
Port: 24 port.
Deskripsi: Ini adalah model switch ICX 8200 dengan 24 port. Digunakan untuk menghubungkan perangkat dalam jaringan perusahaan atau data center. Cocok untuk jaringan dengan kebutuhan konektivitas sedang hingga tinggi.
RUCKUS ICX 8200-48
Port: 48 port.
Deskripsi: Model ini memiliki 48 port, yang memungkinkan Anda menghubungkan lebih banyak perangkat ke jaringan. Cocok untuk jaringan yang lebih besar dengan lebih banyak perangkat yang perlu dihubungkan.
RUCKUS ICX 8200-C08PF PoE
Port: 8 port.
PoE: Ya, mendukung Power over Ethernet (PoE).
Deskripsi: Model ini memiliki 8 port dan mendukung PoE. Ini berarti Anda dapat menghubungkan perangkat seperti telepon IP atau kamera IP yang membutuhkan daya tambahan melalui kabel jaringan Ethernet.
RUCKUS ICX 8200-24F Fiber
Port: 24 port (fiber optic).
Deskripsi: Model ini memiliki 24 port fiber optic, yang digunakan untuk menghubungkan perangkat melalui koneksi fiber optic. Ini cocok untuk menghubungkan perangkat di lokasi yang jauh atau di mana koneksi fiber optic diperlukan.
Hubungi Virtus untuk Informasi Lebih Lanjut Mengenai RUCKUS ICX 8200
Saatnya optimalkan kinerja jaringan terpadu dan efisiensi operasional bisnis Anda dengan RUCKUS ICX 8200. Virtus Technology Indonesia (VTI) sebagai authorized partner RUCKUS akan membantu Anda terhindar dari trial dan error saat mengimplementasikan solusi RUCKUS ICX 8200. Tertarik memulai jaringan terpadu bersama Virtus? Hubungi kami melalui link berikut.
Penulis: Ary Adianto
Content Writer CTI Group