Transformasi Digital: Strategi serta Langkah-Langkah yang Perlu Dipahami dalam Implementasinya

Digital Transformation

Transformasi digital telah menjadi langkah esensial bagi bisnis untuk tetap kompetitif di era modern. Kondisi ekonomi global yang dinamis dan dampak pascapandemi telah mempercepat kebutuhan akan inovasi digital di berbagai sektor bisnis. Dalam konteks ini, Virtus Technology Indonesia dan Multipolar Technology berkolaborasi untuk menghadirkan solusi transformasi digital yang komprehensif bagi pelaku bisnis di Indonesia. 

Lalu, bagaimana strategi, manfaat, dan waktu yang tepat untuk memulai transformasi digital? Temukan jawaban lengkapnya dalam artikel ini, dan lihat bagaimana Virtus dan Multipolar Technology dapat membantu bisnis Anda mengambil langkah melakukan transformasi digital. 

 

Apa itu Transformasi Digital?

Transformasi digital adalah proses yang diterapkan oleh perusahaan untuk mengintegrasikan teknologi digital ke dalam semua lini bisnis. Proses ini secara mendasar akan mengubah cara perusahaan dalam memberikan layanan kepada pelanggan.  

Perusahaan yang melakukan transformasi digital dan mengadopsi teknologi secara inovatif akan mengalami perubahan dalam budaya internal dan operasional bisnis. Hal ini lantaran transformasi digital mendorong perusahaan untuk beradaptasi secara lebih baik terhadap perubahan sesuai permintaan pelangan.  

Beberapa contoh transformasi digital dapat terlihat dari upaya perusahaan dalam membangun solusi digital, seperti aplikasi mobile atau platform e-commerce, menggabungkan  infrastruktur on-premises dan layanan cloud computing, serta mengadopsi perangkat IoT untuk mengurangi biaya operasional bisnis. 

 

Mengapa Infrastruktur TI Tradisional (Monolitik) Tidak Lagi Cukup di Era Digital? 

Infrastruktur TI tradisional yang berbasis monolitik sering menjadi penghambat dalam proses transformasi digital. Arsitektur monolitik sulit diperbarui karena semua komponennya terhubung sebagai satu unit besar. Setiap perubahan, meskipun kecil, mengharuskan pengujian ulang seluruh sistem, menyebabkan downtime yang tinggi, dan memperlambat laju inovasi. Selain itu, monolitik sulit diskalakan secara parsial, mengharuskan peningkatan sumber daya secara keseluruhan yang tidak efisien. 

Di sisi lain, monolitik juga memiliki risiko keamanan lebih tinggi. Jika satu bagian bermasalah, seluruh sistem bisa terganggu karena keterkaitan yang kuat antar komponennya. Hal ini menyulitkan integrasi dengan teknologi baru, membatasi perusahaan dalam menghadapi perkembangan yang terus berubah. Karena itulah, banyak perusahaan kini beralih ke solusi microservices yang lebih fleksibel dan mendukung kebutuhan transformasi digital. 

 

3 Area Ini Penting Anda Perhatikan Ketika Melakukan Transformasi Digital

3 Area Ini Penting Anda Perhatikan Ketika Melakuka

Transformasi digital di perusahaan biasanya berfokus pada tiga area utama untuk meningkatkan efisiensi dan memberikan nilai lebih bagi pelanggan: 

Operasional (Operational Transformation)

Digitalisasi proses internal agar lebih efisien, mengurangi kesalahan, dan meningkatkan kecepatan operasional. Contohnya adalah otomatisasi alur kerja dan penggunaan AI untuk analitik prediktif. 

Pengalaman Pelanggan (Customer Experience Transformation) 

Peningkatan interaksi dengan pelanggan melalui kanal digital, seperti aplikasi mobile, website interaktif, dan analitik pelanggan untuk mempersonalisasi pengalaman. 

Model Bisnis (Business Model Transformation) 

Adopsi model bisnis baru, seperti layanan berbasis langganan atau e-commerce, untuk memenuhi permintaan pasar yang berubah dan meningkatkan daya saing perusahaan. 

 

Apa Saja Contoh Digital Transformation di Berbagai Industri?  

Finance/Banking/FSI (Financial Services Industry) 

Industri keuangan mengadopsi transformasi digital untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan. Contohnya meliputi: 

  • Automasi Proses Back Office: Mengurangi biaya dengan otomatisasi proses manual, seperti pengolahan transaksi dan pelaporan. 
  • Teknologi AI dan ML: Untuk analitik data pelanggan yang lebih baik, personalisasi layanan, dan pendeteksian kecurangan. 
  • Aplikasi Mobile dan Online Banking: Memungkinkan akses 24/7 bagi pelanggan serta meningkatkan pengalaman pengguna. 

Construction 

Transformasi digital dalam industri konstruksi mencakup penggunaan teknologi untuk meningkatkan manajemen proyek, meminimalkan kesalahan, dan meningkatkan keselamatan. Contohnya: 

  • Building Information Modeling (BIM): Meningkatkan kolaborasi antara tim dengan visualisasi 3D proyek. 
  • Drone dan IoT: Digunakan untuk pemantauan real-time di lokasi konstruksi, mengurangi biaya dan meningkatkan keamanan. 

Manufacturer 

Industri manufaktur memanfaatkan digitalisasi untuk meningkatkan produksi dan efisiensi. Beberapa contohnya: 

  • Industrial Internet of Things (IIoT): Menghubungkan perangkat di pabrik untuk mengumpulkan data dan melakukan analitik prediktif. 
  • Otomatisasi dan Robotika: Membantu meningkatkan efisiensi produksi serta mengurangi kesalahan manusia. 

Government and Public Sector 

Transformasi digital di sektor pemerintah membantu meningkatkan layanan publik dan transparansi. Contohnya: 

  • E-Government Services: Menyediakan akses online untuk berbagai layanan publik, seperti pendaftaran identitas dan perizinan. 
  • Data Analytics: Untuk pengambilan keputusan berbasis data yang lebih baik, khususnya dalam hal kesehatan dan keselamatan publik. 

 

Tantangan Transformasi Digital dan Solusinya

Menghadapi tantangan transformasi digital bukanlah hal yang mudah. Mulai dari biaya besar, risiko keamanan data, hingga kebutuhan akan infrastruktur yang fleksibel dan mudah beradaptasi, setiap aspek memerlukan solusi khusus yang mampu menjawab kebutuhan unik bisnis. Dalam mengatasi tantangan ini, perusahaan memerlukan solusi yang tidak hanya mendukung inovasi, tetapi juga mempermudah pengelolaan dan meningkatkan keamanan lingkungan digital mereka. 

Red Hat OpenShift, Dell Technologies, dan Palo Alto Prisma Cloud hadir sebagai kombinasi solusi yang tepat untuk membantu perusahaan mengatasi tantangan-tantangan tersebut. Red Hat OpenShift memberikan platform yang tangguh untuk pengembangan aplikasi berbasis container yang mudah dikelola, Dell Technologies menawarkan infrastruktur yang kuat dan skalabel untuk kebutuhan aplikasi, sementara Palo Alto Prisma Cloud menghadirkan perlindungan keamanan kelas atas untuk menjaga data dan aplikasi tetap aman. 

 

Red Hat OpenShift, Dell Technologies, dan Palo Alto Prisma Cloud: Solusi Terintegrasi untuk Transformasi Digital Perusahaan

1. Red Hat OpenShift 

Red Hat OpenShift adalah platform berbasis Kubernetes yang dirancang khusus untuk pengembangan dan manajemen aplikasi berbasis container enterprise grade. Solusi ini memungkinkan perusahaan untuk membangun, menjalankan, dan mengelola aplikasi dengan lebih cepat dalam lingkungan hybrid cloud, sehingga sangat mendukung fleksibilitas dan skalabilitas yang diperlukan dalam transformasi digital. 

Fitur Utama: 

  • Container Orchestration: Menggunakan Kubernetes untuk mengatur, mengelola, dan menskalakan aplikasi container secara otomatis dan efisien. 
  • Automasi yang Kuat: Menyederhanakan pipeline CI/CD dengan integrasi DevOps, sehingga mempercepat waktu pengembangan dan deployment aplikasi. 
  • Integrasi Cloud-Native: Mendukung lingkungan hybrid dan multi-cloud, memudahkan perusahaan dalam menjalankan aplikasi di berbagai platform cloud tanpa batasan. 

2. Dell Technologies 

Dell Technologies menawarkan infrastruktur seperti server, storage, network, sampai Hyperconverged Infrastructure (HCI) yang solid, yang menggabungkan komputasi, penyimpanan, dan jaringan dalam satu solusi untuk mendukung aplikasi modern yang berbasis container. Infrastruktur ini meningkatkan efisiensi dan mempermudah manajemen infrastruktur, menjadikannya pilihan ideal untuk perusahaan yang membutuhkan performa tinggi dan kemampuan beradaptasi dalam transformasi digital. 

Fitur Utama: 

  • Dell HCI (Hyperconverged Infrastructure): Menyederhanakan manajemen infrastruktur dan mengintegrasikan sumber daya secara optimal untuk performa yang lebih baik. 
  • Fleksibilitas dan Skalabilitas Tinggi: Mudah disesuaikan dengan kebutuhan yang berubah, memungkinkan perusahaan untuk menambah kapasitas dengan cepat dan hemat biaya. 
  • Integrasi dengan Cloud: Mendukung integrasi dengan berbagai platform cloud, memberikan perusahaan fleksibilitas penuh dalam menjalankan aplikasi di lingkungan yang mereka pilih. 

3. Palo Alto Prisma Cloud

Palo Alto Prisma Cloud adalah solusi  yang dirancang khusus untuk lingkungan cloud-native, membantu perusahaan  dalam memberikan visibilitas monitor postur pada aplikasi mereka dari berbagai ancaman siber. Prisma Cloud menawarkan proteksi komprehensif untuk lingkungan multi-cloud, sehingga perusahaan dapat menjalankan transformasi digital mereka tanpa harus mengkhawatirkan risiko keamanan. 

Fitur Utama: 

  • Cloud Security Posture Management (CSPM): Memantau postur, mendeteksi dan merespons ancaman, serta menjaga kepatuhan di seluruh lingkungan multi-cloud.  
  • Cloud Workload Protection (CWP): Menyediakan manajemen kerentanan, kepatuhan, keamanan run-time, kontrol akses, dan deteksi anomali.  
  • Keamanan Aplikasi Cloud: Memberikan cara untuk mengidentifikasi kerentanan, kesalahan konfigurasi, dan rahasia dalam infrastructure-as-code.  

 

Mengapa Kombinasi Ketiga Solusi di Atas Jadi Opsi Terbaik Bagi Anda

Mengapa Kombinasi Ketiga Solusi di Atas Jadi Opsi Terbaik Bagi Anda

Kombinasi solusi Red Hat OpenShift, Dell Technologies, dan Palo Alto Prisma Cloud menghadirkan pendekatan holistik untuk transformasi digital, memungkinkan perusahaan bergerak lebih cepat dan aman menuju lingkungan digital yang modern. OpenShift, yang berada di lapisan software, menyediakan platform pengembangan berbasis container yang fleksibel dan mudah diatur. Dengan fitur orkestrasi dan otomatisasi, OpenShift membantu tim pengembang membangun, menguji, dan meluncurkan aplikasi secara lebih efisien. Ini mempercepat siklus pengembangan dan memungkinkan adaptasi yang cepat terhadap kebutuhan bisnis yang dinamis. 

Selain itu, Dell Technologies mendukung OpenShift dari lapisan infrastruktur dengan solusi seperti 3-tier baremetal server atau Hyper-Converged Infrastructure (HCI), yang mengintegrasikan komputasi, penyimpanan, dan jaringan dalam satu sistem terpadu. Dengan Dell HCI, perusahaan dapat memaksimalkan performa dan efisiensi infrastruktur mereka, sambil menjaga fleksibilitas untuk beradaptasi dengan beban kerja yang berubah. 

Di sisi keamanan, Palo Alto Prisma Cloud menawarkan perlindungan komprehensif untuk aplikasi dan data yang berjalan di atas platform container. Dengan fitur seperti segmentasi jaringan, deteksi ancaman berbasis AI, dan respons ancaman otomatis, Prisma menjaga data dan aplikasi tetap aman dari ancaman siber. Ketiga solusi ini, ketika dikombinasikan, memungkinkan perusahaan membangun infrastruktur yang kuat, fleksibel, dan aman, mencakup seluruh tumpukan teknologi dari aplikasi hingga infrastruktur, dan memberikan fondasi yang andal untuk transformasi digital yang sukses. 

Baca Juga: Mengenal Apa itu IT Automation: Keuntungan dan Tantangan Penggunaanya Bagi Bisnis 


Susun Strategi Transformasi Digital Perusahaan Anda bersama Virtus & Multipolar Technology 

Virtus Technology Indonesia (Virtus), bekerja sama dengan Multipolar Technology, menawarkan solusi transformasi digital yang terintegrasi untuk menjawab kebutuhan perusahaan modern. Sebagai authorized distributor dari Red Hat OpenShift, Dell Technologies, dan Palo Alto Prisma Cloud, Virtus menghadirkan teknologi terbaik untuk mempercepat pengembangan aplikasi, mengelola infrastruktur, serta meningkatkan keamanan. Didukung pengalaman panjang sebagai bagian dari CTI Group, Virtus dan Multipolar Technology memastikan bahwa implementasi teknologi dilakukan dengan optimal melalui tim teknis bersertifikat dan layanan 24/7. 

Kolaborasi ini menghadirkan solusi menyeluruh seperti Red Hat OpenShift, yang dirancang untuk mempercepat proses pengembangan aplikasi dengan platform kontainer yang fleksibel dan mendukung DevOps. Untuk infrastruktur, Dell Technologies menyediakan Hyper-Converged Infrastructure (HCI) yang scalable dan efisien, memastikan kelancaran operasional dan kemudahan pengelolaan. Dari sisi keamanan, Palo Alto Prisma Cloud memberikan perlindungan tingkat lanjut berbasis AI terhadap ancaman keamanan di lingkungan multi-cloud, memastikan data dan aplikasi Anda tetap aman. 

Dengan pendekatan terintegrasi ini, Virtus dan Multipolar Technology membantu perusahaan Anda menghadapi tantangan transformasi digital dengan solusi yang efisien, aman, dan dapat diandalkan. Segera hubungi Virtus dan Multipolar Technology untuk konsultasi lebih lanjut, dan wujudkan transformasi digital yang mendukung pertumbuhan bisnis Anda. 

Penulis: Ary Adianto 

Content Writer CTI Group 

Share to:

VIRTUS PARTNER ACADEMY

Program benefit terbaru Virtus untuk Mitra Bisnis. Virtus Partner Academy adalah kursus pelatihan IT online dengan kurikulum lengkap yang dapat diakses kapan saja dan dari mana saja.

BELANJA LEBIH, DAPATKAN LEBIH

PROGRAM INSENTIF VIRTUS

untuk Mitra Bisnis

Privacy Policy

PT Virtus Technology Indonesia (“VTI” atau “kami”) sangat berkomitmen untuk memastikan bahwa privasi Anda dilindungi sebagai hal yang sangat penting bagi kami. Pada https://www.virtusindonesia.com/, kami akan mengatur penggunaan Anda terhadap situs web ini, termasuk semua halaman di dalamnya (secara kolektif disebut sebagai “Situs Web ini” di bawah ini), kami ingin berkontribusi untuk menyediakan lingkungan yang aman dan terjamin bagi pengunjung.Berikut adalah ketentuan kebijakan privasi (“Kebijakan Privasi”) antara Anda (“Anda” atau “Anda”) dan VTI. Dengan mengakses situs web ini, Anda mengakui bahwa Anda telah membaca, memahami, dan setuju untuk terikat oleh Kebijakan Privasi ini.
Penggunaan Layanan Langganan oleh VTI dan Pelanggan Kami
Ketika Anda meminta informasi dari VTI dan memberikan informasi yang secara pribadi mengidentifikasi Anda atau memungkinkan kami menghubungi Anda, Anda setuju untuk mengungkapkan informasi tersebut kepada kami. VTI dapat mengungkap informasi tersebut hanya untuk keperluan pemasaran, promosi, dan aktivitas semata-mata untuk kepentingan VTI dan Situs Web.
Pengumpulan Informasi
Anda bebas menjelajahi Situs Web tanpa memberikan informasi pribadi tentang diri Anda. Ketika Anda mengunjungi Situs Web atau mendaftar untuk layanan langganan, kami menyediakan beberapa informasi navigasional agar Anda mengisi informasi pribadi Anda untuk mengakses beberapa konten yang kami tawarkan. VTI dapat mengumpulkan data pribadi Anda seperti nama, alamat email, nama perusahaan, nomor telepon, dan informasi lainnya tentang diri Anda atau bisnis Anda. Kami mengumpulkan data Anda secara online dan offline. VTI mengumpulkan data Anda secara online menggunakan fitur media sosial, pemasaran melalui email, situs web, dan teknologi cookies. Kami mungkin mengumpulkan data Anda offline dalam acara seperti konferensi, pertemuan, lokakarya, dll. Namun, kami tidak akan menggunakan atau mengungkap informasi tersebut kepada pihak ketiga atau mengirim email yang tidak diminta ke alamat yang kami kumpulkan, tanpa izin eksplisit Anda. Kami memastikan bahwa identitas pribadi Anda hanya akan digunakan sesuai dengan Kebijakan Privasi ini.
Cara VTI Menggunakan Informasi yang Dikumpulkan
VTI menggunakan informasi yang dikumpulkan hanya sesuai dengan kebijakan privasi ini. Pelanggan yang berlangganan layanan langganan kami diwajibkan melalui perjanjian dengan mereka untuk mematuhi Kebijakan Privasi ini.
Selain penggunaan informasi Anda, kami dapat menggunakan informasi pribadi Anda untuk:
Meningkatkan pengalaman penjelajahan Anda dengan mempersonalisasi situs web dan meningkatkan layanan langganan.
Mengirim informasi tentang VTI.
Mempromosikan layanan kami kepada Anda dan berbagi konten promosi dan informatif dengan Anda sesuai dengan preferensi komunikasi Anda. Mengirim informasi kepada Anda mengenai perubahan pada ketentuan layanan pelanggan kami, Kebijakan Privasi (termasuk kebijakan cookie), atau perjanjian hukum lainnya.
Teknologi Cookies
Cookies adalah potongan kecil data yang situs web transfer ke hard drive komputer pengguna ketika pengguna mengunjungi situs web. Cookies dapat mencatat preferensi Anda saat mengunjungi situs tertentu dan memberikan keuntungan mengidentifikasi minat pengunjung kami untuk analisis statistik situs kami. Informasi ini dapat memungkinkan kami untuk meningkatkan konten, memodifikasi, dan membuat situs kami lebih ramah pengguna. Cookies digunakan untuk beberapa alasan seperti alasan teknis agar situs web kami beroperasi. Cookies juga memungkinkan kami untuk melacak dan mengarahkan minat pengguna kami untuk meningkatkan pengalaman situs web dan layanan langganan kami. Data ini digunakan untuk memberikan konten dan promosi yang disesuaikan dalam VTI kepada pelanggan yang memiliki minat pada subjek tertentu.Anda memiliki hak untuk memutuskan apakah menerima atau menolak cookies. Anda dapat mengedit preferensi cookies Anda pada pengaturan browser. Jika Anda memilih untuk menolak cookies, Anda masih dapat menggunakan situs web kami meskipun akses Anda ke beberapa fungsi dan area situs web kami mungkin dibatasi.Situs Web ini juga dapat menampilkan iklan dari pihak ketiga yang berisi tautan ke situs web lain yang menarik. Setelah Anda menggunakan tautan ini untuk meninggalkan situs kami, harap dicatat bahwa kami tidak memiliki kendali atas situs tersebut. VTI tidak dapat bertanggung jawab atas perlindungan dan privasi informasi apa pun yang Anda berikan saat mengunjungi situs web tersebut, dan Kebijakan Privasi ini tidak mengatur situs web tersebut.
Kendalikan Data Pribadi Anda
VTI memberikan kontrol kepada Anda untuk mengelola data pribadi Anda. Anda dapat meminta akses, koreksi, pembaruan, atau penghapusan informasi pribadi Anda. Anda dapat berhenti berlangganan dari aktivitas pemasaran kami dengan mengklik berhenti berlangganan dari bagian bawah email kami atau menghubungi kami langsung untuk menghapus Anda dari daftar langganan kami. Kami akan menjaga informasi pribadi Anda agar akurat, dan kami memungkinkan Anda untuk memperbaiki atau mengubah informasi pribadi Anda melalui marketing@virtusindonesia.com.